Breaking News :
Home » » Jalan Rusak Tanggung Jawab Siapa !!!

Jalan Rusak Tanggung Jawab Siapa !!!

Written By media pelopor lidik krimsus on Jumat, 05 Februari 2016 | 15.11

P.Bun (Kalteng) PLK:  Persoalan infrastruktur jalan di dalam dan di luar kota Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Ba rat, masih terlihat belum beres. Baik warga masyarakat maupun para pengguna jalan, mengeluhkan ke rusakan jalan tersebut tepatnya di antara Desa Tempayung dengan Desa Babual Baboti, Kabupaten Kota waringin Barat menuju Kabupaten Sukamara.  Jalan tersebut memang salah satu akses utama, lantaran setiap hari dilintasi warga yang menggu nakan kendaraan roda dua, mobil, dan truk bertonase kecil sampai yang besar. Untuk itu, kami berha rap kepada Pemerintah c.q pihak Dinas terkait atau yang berwenang agar memperhatikan kepentingan masyarakat dengan memperbaiki jalan tersebut. " Jalan yang ru sak itu hingga sekarang kayaknya belum ada perhatian Pemerintah untuk memperbaikinya", kata Maran salah satu warga disitu saat dibincangi Pelopor Lidik Krimsus beberapa waktu lalu. Intinya kami memohon perbaikan, pinta warga disana. Mengingat, sekitar 15 tahun lalu ini jalan ter sebut belum ada perbaikan. Dan sepertinya luput dari perhatian pucuk pemimpin Pemerintah. Keirian kami dikala melihat hampir semua jalan di berbagai sudut ibukota Kecamatan dan Pangkalan Bun ibuko ta Kabupaten Kotawaringin Barat di akhir tahun 2015 sudah banyak yang mulus mulai dari tahap penger jaan agregatnya sampai kepada pengaspalannya, ucap Maran.


Menurut informasi yang di himpun Media Pelopor Lidik Krimsus menuturkan, perbaikan atau pening katan jalan tersebut tanggungjawab Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Programnya peningkatan jalan multi years, yang di beberapa tempat atau titik hingga sekarang belum dikerjakan. Yakni, di desa Ri am sampai desa Sagu, dari desa Sakabulin sampai desa Tempayung, dan dari desa Tempayung sampai ke desa Babual Baboti. Sementara bila melihat jalan yang rusak itu panjangnya kurang lebih tiga kilo meter berlokasi di anta ra dua Desa Tempayung dan Babual Baboti, yang dilintasi para pengguna jalan sekarang terlihat aspal nya sebagian sudah terkelupas dan batu agregat berhamburan kesana-sini. Kalau saja, dibiarkan dan ti dak ada peningkatan ketahapan selanjutnya, maka jalan tersebut tentunya akan bertambah rusak kare na faktor usianya sudah lama atau cuaca, beber warga desa disana. **(Nanang Ab- Ardi M).                                                                                                              

Share this post :

Posting Komentar

 
Redaksi
Pemilu © 2014. - Indonesia