Kota Tanjung Balai,PLK: Korban penembakan yang dilakukan oleh aparat Aidil Eka Syahputra langsung dimakamkan oleh pihak keluarga usai dilakukan autopsi dipemakaman umum Selat Lancang Tanjung Balai Jumat (22/1), isak tangispun pecah saat ambulans pengantar jenazah tiba dirumah korban. Kejadian bermula saat kapal nelayan yang membawa barang pakaian bekas (monza) dari Malasya ke Indonesia distop atau diminta berhenti oleh pihak aparat dari Bea dan Cukai dan TNI AL di perairan Kuala Bagan Asahan kec Tanjung Balai Kab Asahan, Namun pemilik barang merasa tidak senang dengan tindakan tersebut dan melakukan perlawanan dengan melakukan penyerangan terhadap aparat bersama warga yang telah terpropokasi yang berjumlah ratusan orang, dalam penggeledahan kapal tersebut ditemukan puluhan bal pakaian bekas (monza) yang sudah terbungkus rapi , selain Aidil juga dua orang lainnya juga mengalami luka tembak dan sempat mendapatkan perawatan di RSUD Dr.Mansyur Kota Tanjung Balai. Pasca penembakan itu dihari kedua insiden ratusan personil dari pihak TNI AL diturunkan langsung dari Lamtamal I Belawan untuk bersiap siaga guna mengantisipasi dari pihak masyarakat bilamana ada yang melakukan perlawanan, Sementara ini pihak aparat telah mengamankan penggerak massa yang melakukan penyerangan terhadap aparat TNI AL dan Bea dan Cukai guna untuk melakukan pengusutan selanjutanya.** Budi ramadhan
Posting Komentar